Investasi dalam bentuk penanaman modal merupakan kebutuhan berdasarkan apa? Ini merupakan pertanyaan yang sering sekali ditanyakan oleh pemula. Investasi merupakan kegiatan untuk menanamkan modal dalam jangka waktu tertentu dengan harapan memperoleh keinginan, jadi investasi dalam bentuk penanaman modal merupakan kebutuhan berdasarkan waktu pemenuhannya.
Mengapa harus berinvestasi? Karena sebagai milenial atau kaum muda yang terkenal dengan gaya hidup hedonis nya, pelajar dan kaum fresh graduate harus dapat membuktikan bahwa dirinya bisa melakukan investasi ke dalam beberapa instrumen. Hal ini akan jauh lebih bermanfaat ketimbang menghabiskan duit tidak jelas, yang dapat merusak kondisi keuangan di masa depan.
Selain itu, bentuk investasi awal ini dinilai akan bermanfaat sebagai persiapan untuk memasuki dunia kerja. Apabila sobat ukmsumut nantinya menjadi karyawan atau pengusaha sekalipun, kamu tetap perlu untuk melakukan investasi, supaya uang yang kamu hasilkan tidak habis begitu saja.
Menurut admin, cara investasi yang paling tepat untuk pelajar dan fresh graduate adalah dengan melakukan diversifikasi instrumen investasi. Pilihlah investasi yang cocok dengan karakteristik mu, sehingga kamu bisa dengan mudah melakukan nya tanpa adanya beban sama sekali.
Seperti misalnya apabila kamu adalah tipe yang tidak suka terhadap hal hal teknis keuangan, maka kamu bisa memilih instrumen investasi reksadana, di mana dana milikmu akan dikelola oleh manajer investasi untuk diinvestasikan ke dalam bentuk saham, pasar uang ataupun investasi lainnya.
Standarnya jangka panjang, lebih dari 5 tahun bisa melakukan investasi di bidang saham atau deposito. Apabila rentang waktu yang kamu inginkan 3 sampai 5 tahun, kamu bisa memilih reksadana campuran ataupun investasi di bidang emas.
Daftar Isi
Tips Investasi Pemula
Apabila sobat ukmsumut ingin sedikit usaha, menyukai analisis data, dengan keuntungan relatif lebih besar ketimbang investasi lainnya, maka yang cocok untukmu adalah trading forex. Forex atau foreign exchange merupakan kegiatan perdagangan mata uang asing, yang bertujuan untuk mendapatkan profit dari selisih nilai antar mata uang dengan melakukan kegiatan jual atau beli.
Kamu bisa memilih broker forex yang tepat, untuk membantumu mengelola dana untuk trading. Sebenarnya investasi yang cocok untuk kamu itu tergantung dari profil risiko masing – masing. Apakah kamu termasuk cukup berani mengambil resiko (agresif) atau justru kamu adalah orang lebih mencari aman (konservatif).
Jadi apabila sobat ukmsumut adalah seorang yang agresif, maka kami sarankan untuk melakukan investasi di bidang trading forex. Apakah seorang pelajar atau fresh graduate cocok untuk berinvestasi di bidang forex? Tentu saja hal ini tergantung dari kemauan dan motivasimu dalam belajar serta melakukan simulasi trading.
Untuk langkah awal kamu bisa menggunakan akun demo terlebih dahulu, kemudian deposit dana minimal, kemudian mulailah melakukan trading sambil belajar. Semua tentu butuh proses, dan yang harus kamu ketahui adalah dalam trading forex menjanjikan yang namanya profit besar, namun memiliki resiko yang besar juga.
Baca juga : Peluang Usaha untuk Mahasiswa
1. Belajar Investasi
Investasi bukanlah suatu kegiatan yang serta merta harus dilakukan tanpa persiapan, karena ini membutuhkan ilmu dan pengetahuan yang cukup supaya kamu tidak merugi di kemudian hari.
Sebagai seorang pelajar yang minim terhadap ilmu investasi, kamu harus banyak belajar mengenai materi ekonomi khususnya instrumen investasi, kelebihan dan kekurangannya. Kalau perlu disela-sela waktu kosongmu kamu bisa mengikuti seminar investasi, dan langsung bisa berguru dengan pakarnya disana.
2. Menghitung Pengeluaran dan Pendapatan
Sebagai seorang pelajar, memang sudah bisa dipastikan tugas utama mu adalah untuk menuntut ilmu bukan untuk berbisnis. Dan kamu harus bisa membagi setiap pos pengeluaran dan pendapatan dengan baik supaya kamu bisa menyisihkan kan sebagian untuk melakukan investasi.
Bukan berarti kamu tidak bisa punya penghasilan, penghasilan bisa berasal dari uang jajan dan uang pemberian orang tua, atau membuka bisnis sampingan seperti yang akan kita jelaskan berikutnya.
3. Memilih Investasi Terbaik
Seperti yang sudah dijelaskan diatas setelah kamu memiliki ilmu yang cukup di bidang investasi, dan sudah mempersiapkan sejumlah dana untuk memulai investasi maka yang harus kamu lakukan selanjutnya adalah memilih instrumen investasi yang tepat tergantung dari profil resiko kalian masing masing.
Kamu bisa memilih emas atau deposito bagi yang tidak suka resiko (untung rendah), atau saham dan valas dengan resiko tinggi (untung gede).
4. Coba untuk Berbisnis
Seperti yang sudah dijelaskan pada point kedua bahwa kamu harus mengetahui pos pengeluaran dan pendapatan, di sini kamu bisa membuka bisnis sampingan dan menambah pos pendapatanmu selain tentunya berasal dari pemberian orang tua.
Dengan adanya bisnis sampingan kamu bisa menyisihkan keuntungan tersebut untuk dialokasikan ke instrumen investasi supaya lebih berdaya dan mendapatkan keuntungan tambahan. Ada banyak sekali bisnis untuk pelajar, seperti drophip, reseller, sablon, jasa editing, youtube, blogger, menjual foto dan sebagainya.
5. Membentuk Tim
Sebagai seorang pelajar kamu bisa mengajak teman-temanmu untuk membentuk suatu tim atau grup bersama yang khusus untuk membahas mengenai investasi. Kalian bisa berbagi pengalaman dan keahlian mengenai pengelolaan instrumen investasi. Jangan lupa juga untuk melibatkan guru atau karyawan sekolah yang memiliki keahlian dan pengalaman dibidang investasi.
6. Tidak ada kata terlambat untuk investasi
Sebenarnya tidak ada kata terlambat untuk melakukan investasi. Sama seperti berbisnis, usia bukanlah menjadi penghalang bagi seseorang untuk melakukan investasi. Karena setiap orang memiliki momen kesadaran finansial nya masing-masing.
7. Investasi merupakan cara bersabar
Dalam melakukan investasi kamu juga harus bersabar. Terlebih ketika melakukan trading forex, jangan melibatkan kondisi emosional, dan jangan juga tergiur dengan keuntungan besar. Investasi forex sama saja dengan investasi lain yang membutuhkan waktu untuk meraih profit yang konsisten, dan sabar adalah kunci utamanya.
8. Fokus dan disiplin tinggi
Supaya sobat ukmsumut bisa sukses berinvestasi kunci selanjutnya adalah harus fokus dan tetap disiplin. Sebagai seorang pelajar kita harus memilih satu atau dua bidang investasi yang harus kita pilih, hal ini supaya kita bisa fokus untuk mengelola dana kita. Sehingga apabila sudah sukses di satu bidang investasi, kita bisa melebarkan sayap ke investasi lainnya.
9. Mengasah keberanian
Dalam berinvestasi, khususnya trading forex, kita dituntut untuk mengasah keberanian. Ketika kita memiliki sejumlah dana menganggur dan digunakan untuk investasi, maka saat itu sebenarnya kita sudah berani untuk mengembangkan dana yang kita miliki menjadi lebih besar.
10. Tetaplah berhemat
Menjadi pelajar atau fresh graduate tetap dituntut untuk memiliki gaya hidup yang hemat. Hal ini untuk mengimbangi investasi yang kamu lakukan. Karena percuma saja kita melakukan investasi namun memiliki pola hidup hedon atau foya-foya.
Bagaimana? Apakah kamu sudah tergerak untuk melakukan investasi di waktu muda? Sebagai pelajar yang cerdas secara finansial, tentunya kita ingin meraih kondisi mandiri secara finansial di waktu dekat, bukan? Oleh karena itu sudah seharusnya kita memikirkan bagaimana cara mengelola uang yang kita miliki dengan baik dan benar.
Penutup
Investasi merupakan salah satu upaya yang bisa kita coba untuk mengembangkan aset dan memberikan keamanan kondisi finansial di hari kemudian. Jadi, jangan pernah merasa terlambat utnuk belajar berinvestasi.
Semoga dengan membaca tips investasi ala pelajar di atas bisa bermanfaat untuk kita. Jangan lupa untuk bookmark dan share tulisan UKMSUMUT ini di media sosial kalian, supaya teman-teman yang lain bisa membacanya dan menginspirasi mereka untuk melek secara finansial, terimakasih.