Home » Bisnis » Contoh KPI (Key Performance Indicator) Karyawan Perusahaan

Contoh KPI (Key Performance Indicator) Karyawan Perusahaan

Apa yang dimaksud dengan KPI? Pengertian KPI adalah satuan yang dibuat khusus oleh organisasi atau individu untuk menilai sejauh mana entitas tersebut mencapai tujuan dan target yang telah ditetapkan sebelumnya.

KPI adalah akronim dari Key Performance Indicator yang sering digunakan oleh perusahaan untuk menilai sejauh mana kinerja karyawan mereka dalam bekerja sesuai dengan pedoman standar yang telah ditetapkan oleh perusahaan tersebut.

Ada banyak contoh key performance indicator yang bisa kita ambil sebagai referensi, terutama di bidang administrasi, HRD, staff, karyawan startup teknologi, dan sebagainya. KPI bisa dibuat dalam bentuk yang sederhana sampai kompleks, sesuai dengan kebutuhan data perusahaan.

Seperti yang dijelaskan diawal, tujuan pembuatan KPI ini adalah untuk menilai serta mengevaluasi sejauh mana penurunan performa karyawan perusahaan dari kurun waktu tertentu. Dengan adanya penilaian dari KPI ini, maka diharapkan perusahaan dapat mengambil keputusan yang cepat dan tepat.

Contoh KPI Karyawan Perusahaan

KPI bisa sangat bervariasi tergantung pada tujuan dan konteksnya. Pada kesempatan kali ini, ukmsumut akan memberikan beberapa contoh jenis KPI untuk penilaian karyawan perusahaan dalam berbagai bidang, yaitu sebagai berikut :

  • KPI untuk menghitung Pendapatan tahunan perusahaan
  • Pertumbuhan penjualan bulanan
  • Tingkat retensi pelanggan
  • Laba kotor
  • Biaya per akuisisi pelanggan

Baca juga : Contoh Surat Penawaran Perusahaan Makanan

Contoh 1 KPI Karyawan IT Perusahaan

1Mempunyai ijazah SI Teknik Informatika100%5100% 
2Mempunyai sertifikat mengenai Programing100%575% 
3Mempunyai Surat Keahliah lainnya100%50% 
4Memastikan alat-alat programing dan tool support lainnya100%50% 
  100%  
5Memastikan system database perusahaan berjalan dengan baik100%5100% 
    55% 
   25  
1Memberikan pelayanan IT  kepada karyawan lain90%590% 
2Mampu mengoperasionalkan alat-alat elektronik kantor dan penunjang100%5100% 
 tersedia di kantor   
 contoh : komputer, VPS, Database system, dll   
3Memberikan bantuan technical kepada karyawan lain sesuai SOP100%5100% 
4Dapat melakukan tindakan sesuai dengan kompetensinya100%580% 
5Melakukan manajemen alat instrumen dan software maintenance100%5100% 
6Melakukan analisa rutin terhadap sistem keamaan sebelum dan sesudah100%5100% 
 jam kantor  95% 
   30  
1Memberikan pelayanan sesuai yang diharapkan perusahaan95%1080% 
2Alat – alat persediaan siap dan lengkap di gudang100%10100% 
    90% 
   20  
1Berdasarkan kuesioner tidak ada komplain terhadap pelayanan IT100%5100% 
2Kepuasan Karyawan lain dan perusahaan atas pelayanan IT support100%5100% 
    100% 
   10  
1Adanya tunjangan IT100%40% 
2Adanya insentif dan bonus100%30% 
3Adanya tunjangan lembur malam100%30% 
    0% 
   10  
1Tidak adanya komplain antara teman sejawat dan antar instansi terkait90%180% 
2Tidak adanya komplain dari atasan dan klien90%290% 
3Tidak ada kecelakaan : kebocoran data, virus dan malware100%2100% 
    90% 
   5  
 Total 100  
contoh kpi karyawan it perusahaan

Download Contoh KPI Format Xls (Excel)

Kamu bisa unduh format Contoh KPI (Key Performance Indicator) Karyawan Perusahaan dalam format xlxs atau excel yang bisa kamu edit sesuai dengan kebutuhan masing masing, berikut ini

Contoh KPI Karyawan 2

contoh kpi karyawan

Contoh KPI lainnya

Contoh KPI Key Performance Indicator Karyawan

Contoh KPI Key Performance Indicator Karyawan

Contoh KPI Key Performance Indicator Karyawan

Cara Membuat KPI (Key Performance Indicator)

Membuat KPI karyawan pada perusahaan haruslah bersifat relevan, dapat diukur, dan sesuai dengan tujuan perusahaan. Berikut beberapa langkah yang harus sobat ukmsumut lakukan :

Tentukan Tujuan Bisnis dan Strategi Perusahaan

Sebelum membuat KPI, kamu perlu memahami dengan jelas tujuan bisnis perusahaan dan strategi yang akan digunakan untuk mencapainya. KPI harus sejalan dengan tujuan dan strategi ini

Identifikasi Peran dan Tanggung Jawab Karyawan

Identifikasi peran dan tanggung jawab setiap karyawan dalam organisasi. Pahami dengan baik apa yang diharapkan dari masing-masing karyawan dalam mencapai tujuan perusahaan.

Pilih Metrik yang Sesuai

Tentukan metrik atau indikator yang sesuai dengan peran dan tanggung jawab karyawan. Pastikan metrik tersebut dapat diukur dengan jelas dan memiliki pengaruh langsung atau terukur terhadap pencapaian tujuan perusahaan.

Pastikan KPI Spesifik, Terukur, Realistis, Relevan, dan Waktu-Batasi (SMART)

KPI harus memenuhi karakteristik SMARTS (Specific), M (Measurable), A (Achievable), R (Relevant), T (Time-bound), Beri Bobot pada KPI (Opsional)

Sobat ukmsumut dapat memberikan bobot atau tingkat prioritas pada KPI yang berbeda, tergantung pada pentingnya setiap KPI dalam mencapai tujuan perusahaan. Bobot ini dapat membantu dalam menentukan sejauh mana setiap KPI harus diprioritaskan.

Diskusikan dengan Karyawan

Melibatkan karyawan dalam proses pembuatan KPI adalah penting. Diskusikan KPI yang telah ditentukan dengan karyawan yang bersangkutan.

Ini akan membantu memastikan pemahaman yang jelas dan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk memberikan masukan.

Monitor dan Evaluasi secara Berkala

Setelah KPI ditetapkan, penting untuk secara berkala memantau dan mengevaluasi pencapaian karyawan terhadap KPI tersebut. Ini dapat dilakukan melalui tinjauan kinerja rutin dan evaluasi tahunan.

Sesuaikan KPI jika Diperlukan

KPI harus fleksibel dan dapat disesuaikan jika situasi atau tujuan berubah. Jika KPI tidak mencerminkan pencapaian yang diinginkan, maka pertimbangkan untuk menyesuaikannya.

Beri Umpan Balik dan Dukungan

Berikan umpan balik konstruktif kepada karyawan tentang pencapaian mereka terhadap KPI. Selain itu, tawarkan dukungan dan pelatihan jika diperlukan untuk membantu mereka mencapai KPI yang ditetapkan.

Peringkat Kinerja Karyawan (Opsional)

Beberapa perusahaan menggunakan KPI sebagai dasar untuk peringkat kinerja karyawan. Jika kamu menggunakan sistem peringkat, pastikan bahwa prosesnya transparan dan adil.

Kesimpulan

Semoga contoh dan cara membuat KPI dari kosngosan.com diatas bisa bermanfaat buat kalian ya. Ingat, pembuatan KPI harusnya relevan, dapat diukur dan dicapai, serta berhubungan langsung dengan tujuan perusahaan.

Format penilaian KPI tidak baku, bisa fleksibel atau dapat diperbarui dan disesuaikan sesuai dengan perubahan bila ditinjauh sesuai dengan situasi dan prioritasnya.

Terakhir, jika merasa artikel ini bermanfaat, silahkan share atau bagikan ke sosial media mu, bookmart juga di browser mu ya!

Reza Harahap

Reza Harahap adalah owner UKMSUMUT. Seorang Blogger, Youtuber dan Investor. Senang belajar bisnis keuangan. Website ini memberikan peluang usaha, ide bisnis, finansial, tutorial, pekerjaan dan contoh informasi yang berguna lainnya

Share on: