Apa saja kelemahan dan kelebihan usaha laundry? Jasa pencucian pakaian di kota besar memang sudah mulai menjamur belakangan ini. Konseplaundry kiloan rumahan bisa mendatangkan omset jutaan, maka banyak orang berbondong bondong dalam membuka wirausaha ini. Tapi sebelum memulainya, kalian harus tahu terlebih dahulu apa saja kelebihan dan kekurangan dari bisnis yang satu ini. Penasaran? mari kita ikuti terus pembahasannya.
Kehidupan masyarakat tidak bisa lepas dari yang namanya sandang dan pakaian. Terlebih untuk masyarakat urban yang setiap hari membutuhkan berbagai jenis pakaian untuk keperluan yang berbeda beda setiap waktunya. Dan tidak semua orang memiliki waktu lenggang untuk mencuci pakaian mereka sendiri.
Hal ini yang menjadikan peluang bisnis laundry semakin berkembang sekarang ini. Menjalankan bisnis laundry kiloan dapat menjadi sesuatu yang menguntungkan karena bisa dikerjakan oleh siapa saja, terutama oleh ibu rumah tangga yang ingin mendapatkan penghasilan sampingan ketika di rumah.
Target konsumen laundry kiloan adalah mereka yang hidup di kota besar, para pekerja, mahasiswa, ibu rumah tangga yang kewalahan dan mereka yang tidak memiliki cukup waktu untuk mengurusi pakaian mereka sendiri. Selain menghemat waktu, memillih jasa laundry dinilai lebih efektif dan efisien karena tindakan lebih produktif bila digunakan untuk kepentingan lainnya.
Daftar Isi
Kelemahan Usaha Laudry
![kelemahan usaha laundry kelemahan usaha laundry](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgPmwNOD4p14jswot6p04Wf9Yew6wDPeCRhqNE5jgAKeFUWRx-DwNW7yCseXEXGqds5FP36gUse_da50tKSOJrNuQ8JDF-I-OGftLSuBD-BZVbwDPSJU4mWv8BgwIu0YoJByuZSOeol2wQNWjZADYUqD2BMxgHklWgu4Gj7zYQ5Rj3Fs9XYm8GaEiB9jQ/s16000/kelemahan-usaha-laundry-min.jpg)
Membangun usaha laundry kiloan yang sukses tidak bisa dengan modal nekad begitu saja. Kali ini ukmsumut akan membahas mengenai beberapa kekurangan atau kelemahan dalam menjalankan bisnis laundry ini, diantaranya :
Butuh Modal Awal yang Besar
Dimana mana untuk memulai bisnis itu adalah mempersiapkan modal awal. Kamu bisa meminjam modal dari bank. Akan tetapi perhitungkan bunga dan jangka waktunya. Saran saya, pilihlah bank syariah yang memberikan pinjaman tanpa bunga (dengan sistem bagi hasil) supaya lebih berkah.
Kedua yaitu dengan mengajukan kerjasama dengan investor atau teman yang mau mendanai bisnis kamu. Untuk satu buah mesin cuci dan peralatanny saja butuh sekitar tiga jutaan lebih.
Jadi orang lain yang memberikan modal kemudian dengan jangka waktu tertentu kamu harus mengembalikan modal tersebut sambil menjalankan bisnis laundry lagi karena sudah balik modal.
Baca juga : Prospek Usaha Durian Kupas
Keuntungan Bersih Relatif Lebih Kecil
Harga dasar untuk satu kilo pakaian laundry tentunya tidaklah sama. Sobat ukmsumut juga harus mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan terlebih dahulu, kompetitor dan faktor lainnya sebelum menetapkan harga dasarnya. Karena ini sangat berpengaruh pada loyalitas konsumen.
Dan salah satu kelemahan dari usaha ini adalah omset per hari yang relatif sedikit bila dibandingkan dengan usaha lain seperti jasa atau perdagangan barang dan komoditas. Profit laundry jika dikurangi biaya-biaya lain tergolong lebih kecil dibanding bisnis jasa lain
Banyak Kompetitor
Usaha laundri ini banyak pesaingnya. Lihat saja di kota besar, sudah menjamur di pinggir jalan. Maka, lakukanlah sedikit riset harga yaitu dengan mencari tahu harga yang diberikan oleh kompetitor.
Kamu bisa memberikan harga yang sama seperti kompetitor tapi dengan memberikan layanan tambahan, misalnya jasa antar jemput untuk jarak tertentu. Kamu juga mesti mempertimbangkan biaya operasional agar tidak mengalami kerugian. Sesuaikan layanan yang diberikan terhadap harga.
Butuh Lokasi yang Strategis
Lokasi bisnis laundry yang baik tentu saja harus di tempat yang strategis. Tempat strategis dalam menjalankan bisnis ini adalah di perumahan urban, kos-kosan, kontrakan dan areal tempat pendidikan seperti kampus dan sekolahan.
Dan bila kamu sudah memiliki rumah dekat lokasi tersebut, maka itu bisa menekan biaya sewa ruko. Buka saja bisnis laundry berbasis rumahan yang tentunya tidak perlu modal yang besar karena bisa memulai bisnis ini dari hal yang kecil terlebih dahulu. Ini untuk mengalihkan modal sewa tersebut kepada hal hal yang lebih penting lagi nantinya.
Butuh Perlengkapan Awal yang Mahal
Membuka laundry kiloan membutuhkan berbagai perlengkapan selain mesin cuci, juga alat setrika, sabun cuci, pewangi pakaian, pengering pakaian (jemuran), timbangan tempat untuk meletakan cucian, tag nama cucian, plastik kemasan, dan keperluan lainnya. Modal tersebut memang cenderung agak besar.
Akan tetapi jika bisnis sudah berjalan baik maka modal akan terbayar secepat mungkin. Ini semua tergantung dari kinerja bisnis sobat ukmsumut. Untuk itu, kembali lagi bicara modal awal memang tidak murah
Harus Siaga Buka Lebih Lama
Salah satu kekurangan usaha laundry yang sangat merepotkan adalah, tempat usaha yang harus stand by selama mungkin. Karena ketika tempat laundry tutup, pelanggan tidak akan memberikan pakaiannya untuk laundry mu. Jadi harus stand by selama mungkin.
Kecuali kamu membuat sistem laundry yang booking atau jemput door to door. Kamu bisa menjemput pakaian ke tempat pelanggan. Nah tentunya kelemahan ini bisa diakali, bukan?
Mendapat Keluhan Pelanggan
Bagaimana pun kalau kamu sudah memulai usaha laundry, pasti ada saja pelanggan yang tidak puas dengan pelayanan mu. tentunya kelemahan ini tidak hanya ditemui pada laundry saja, tetapi pada usaha jasa lainnya
Mungkin baju mereka kusut, tercampur noda lain atau pelayanan lain yang mungkin terdengar sepele. Jadi kamu harus siap untuk melayani pelanggan dan memberikan penjelasan yang maksimal supay amereka mengerti.
Resiko Ganti Pakaian yang Rusak
Salah satu resiko berbisnis laundry adalah ketika pakaian klien mengalami kerusakan, karena faktor kecerobohan atau tidak sengaja dari karyawan ketika menggunakan mesin cuci atau menyetrika pakaian.
Tentu saja ini menjadi tanggung jawab kita mengganti pakaian tersebut, supaya klien tidak menuntut dan mencoreng nama baik laundry. Untuk menghindari hal tersebut, kita harus bisa menjaga kualitas dan meminimalisir terjadinya kerusakan pakaian
Perang Harga
Mau tidak mau, sebagai pengusaha laundry yang ingin banyak klien, harus menyesuaikan dengan tarif di pasaran. Misal kompetitor mu memasang tarif 5000 per kg, kamu bisa pasang tarif 4500 per kg, hal ini tentu saja berimbas pada keuntungan yang berkurang.
Tapi saran kami, perang harga tidak selalu efektif menggaet konsumen. Kamu bisa saja memberikan harga diatas pasaran, tapi memberikan pelayanan maksimal dan berbeda dari kompetitor, misal free ongkos antar jemput kerumah, penggunaan poin atau reward, dsb.
Kelebihan Usaha Laundry
![usaha laundry](https://www.ukmsumut.com/wp-content/uploads/2018/02/Peluang-Bisnis-Usaha-Laundry-di-Medan.jpg)
Tidak hanya kelemahan atau kekurangan saja yang akan dibahas, selain itu usaha bidang pencucian pakaian juga memiliki kelebihan dan keuntungan tersendiri yang tidak dimiliki oleh beberapa model usaha lain, seperti diantaranya :
Kemudahan Manajemen Bisnis
Untuk memulai usaha pencucian pakaian atau laundry memang justru memiliki manajemen. Tapi berbeda dengan usaha lain, usaha ini manajemennya cukup mudah dan sederhana. Tidak ada peralatan spesial yang harus butuh kemampuan mendalam untuk menggunakannya.
Usaha laundry juga tidak ada proses supply chain, manajemen stock dan hal teknis yang harus terus dipantau. Tidak ada pengembalian produk oleh konsumen atau return, tidak ada garansi barang, dengan begini, sobat ukmsúmut sebagai pelaku usaha tidak memerlukan tenaga khusus untuk memantau jalannya usaha, sehingga bisa melakukan semuanya dengan mudah
Balik Modal Cepat
Dalam usaha pencucian pakaian ini, karena modal yang dibutuhkan relatif terjangkau, dan bila dijalankan dengan strategi yang tepat, maka bisa mendatangkan balik modal yang cukup cepat.
Hal ini tentunya tergantung dari berbagai faktor, seperti lokasi, marketing, jumlah kompetitor, jenis layanan laundry dan sebagainya. Ini menjadi salah satu kelebihan yang bisa kamu pertimbangkan untuk memulai usaha jenis ini
Siklus Bisnis Sepanjang Tahun (Non Musiman)
Beberapa model usaha seperti makanan yang sedang viral, aksesoris, tempat tempat wisata lokal dan sebagainya umumnya hanya bersifat musiman, sehingga hype nya akan habis. Tapi berbeda dengan usaha laundry yang bisa memberikan keuntungan secara terus menerus
Karena jasa pencucian pakaian akan selalu dibutuhkan oleh banyak orang di perkotaan yang selalu sibuk dengan jam kerja, sehingga mereka tidak sempat lagi untuk mencuci pakaian mereka sendiri. Jelas ini adalah usaha yang bersifat non musiman
Tidak Butuh Banyak Karyawan
Usaha pencucian pakaian jelas tidak membutuhkan banyak karyawan dalam satu tempat. Idealnya terdiri dari tenaga pencuci, tenaga setrika, penjemur dan bagian admin. Itu pun terkadang kalau skalanya rumahan, bisa satu atau dua orang saja.
Sehingga kamu bisa menekan pengeluaran untuk biaya gaji karyawan. Dan juga menyederhanakan manajemen usahamu yang memang ber skala rumahan. Bila ingin melakukan ekspansi, maka buka cabang baru di lokasi yang berbeda, tentunya dengan karyawan yang minimal pula.
Bersifat Fleksibel
Usaha model launry ini terbilang sangat fleksibel untuk berbagai hal. Misalnya mudah untuk dipindah tempatkan, karena peralatan usaha yang susah dipindahkan hanya mesin cuci saja, selainnya mudah untuk diangkat. Selain itu, dalam hal manajemen keuangan juga mudah
Selain itu kamu jadinya punya waktu yang fleksibel untuk jam kerja (jika kamu punya karyawan tentunya). Menjadi pemilik usaha laundry, akan membuat sobat ukmsumut memiliki waktu yang lebih bebas, Tidak akan ada lagi jam kerja yang kaku dan mengatur waktu kita.
Potensi Pertumbuhan Bisnis yang Cepat
Bisnis laundry seperti yang dijelaskan sebelumnya, memiliki potensi balik modal yang cepat, sehingga proses perkembangan nya tergolong sangat besar. Tingginya nilai ROI, maka akan semakin besar pula kesempatan untuk mengembangkan dan melakukan ekspansi usaha.
Jadinya sobat ukmsumtu dapat membuka cabang bisnis laundry kiloan lainnya di daerah lain, jika modal yang kamu miliki memang sudah cukup. Profit yang akan didapatkan juga akan semakin besar seiring semakin banyaknya cabang laundry mu
Mudah Dijual Kembali
Suatu usaha memang kalau bisa jangan sampai gagal. Tapi andaikan suatu ketika kamu butuh uang dan usaha laundry mu mengalami keterpurukan, maka kamu bisa dengan relatif mudah menjual paket usaha ini ke orang lain. Atau misalnya kamu ingin menikmati masa pensiun, mak dapat menjual kembali semua peralatan laundry milik mu ke orang lain, atau ke keluarga yang ingin meneruskan usaha mu itu
Tidak seperti usaha lain yang cukup sulit untuk dijual kembali, usaha laundry masih memiliki banyak peminat sehingga relatif dengan mudah untuk dijual kembali. Harga yang bisa kamu tawarkan juga tidak terlalu jatuh dari modal awal yang kamu keluarkan ketika pertama kali membangun usaha ini.
Tips Buka Usaha Laundry
Beberapa tips sederhana buat kamu yang ingin membuka bisnis laundry kecil kecilan di rumah mu :
Mempelajari Cara Mencuci yang Benar
Mencuci pakaian terlihat sepele, tapi banyak yang salah dalam menerapkan teknik mencuci yang baik dan benar, sehingga justru dapat merusak pakaian itu sendiri. Jika kamu ingin membuka bisnis laundry, sobat ukmsúmut wajib menguasai teknik mencuci baju yang sesuai karena setiap jenis kain memiliki teknik pencucian yang berbeda pula.
Misalnya ada kain yang tidak bisa dicampur dengan kain lainnya, mengetahui mana kain yang luntur, cara menghilangkan noda membandel, cara mencuci jeans, katun dan lainnya. Dengan memahami hal ini, kamu bisa memberikan pelayanan yang baik, sehingga konsumen pun akan merasa puas.
Memberikan Pelayanan Terbaik
Memberikan layanan yang baik tentunya menjadi pilihan oleh konsumen kamu. Salah satu pelayanan terbaik yang wajib dilakukan adalah memberikan hasil cuci dan setrika pakaian yang rapih, bersih, wangi serta selesai tepat waktu. Cara pelayanan yang ramah dan informatif dapat menjadikan konsumen kamu datang lagi dan menggunakan jasa laundry kamu dan menjadi pelanggan tetap.
Setiap bisnis juga membutuhkan komunikasi dengan baik dengan pelanggan agar bisnis tetap berjalan dengan baik. Sebagai nilai tambah bagi bisnis laundry kamu, bisa dilakukan dengan cara memberikan layanan antar jemput pakaian gratis. Akan tetapi perhitungkan dulu biaya dan tarif nya agar sesuai dengan target keuntungan yang didapatkan.
Memperhitungkan Biaya Operasional
Modal digunakan untuk membeli perlengkapan awal. Sedangkan biaya operasional adalah biaya yang harus kamu keluarkan setiap bulannya.
Biaya operasional dalam usaha laundry mencakup biaya listrik, biaya air, pengadaan detergen, gaji karyawan, dan keperluan lainnya. Jika kamu menyewa tempat usaha, berarti ada biaya sewa tempat usaha. Hal ini harus dipikirkan dari awal dan masuk ke dalam biaya operasional bisnis laundry.
Jadilah Kreatif dan Inovatif
Poin ini memang dibutuhkan untuk semua jenis bisnis, termasuk usaha laundry kiloan juga. Memperhatikan kebutuhan masyarakat bisa menjadi salah satu cara agar kita bisa berkreasi dan menciptakan inovasi dalam menjalankan bisnis laundry kiloan.
Salah satu contoh lakukan promosi melalui media sosial, website, atau memberikan pelayanan berupa jasa pencucian khusus seperti bed cover, boneka, sepatu, helm dan lainnya.
Kata Penutup
Laundry merupakan salah satu alternatif bisnis yang bisa kamu mulai sebagai alternatif untuk orang orang yang tidak memiliki waktu untuk mencuci pakaiannya sendiri, karena terlalu sibuk untuk bekerja. Oleh karena itu kamu bisa menggunakan jenis bisnis ini ke depannnya.
Demikian artikel ukmsumut mengenai Peluang Bisnis Usaha Laundry. kamu tertarik membuka bisnis laundry? Maka tetapkan dulu perencanaannya. Jangan lupa berkonsultasi kepada pakar bisnis. Semoga bermanfaat. Jangan lupa berkomentar di kolom komentar dibawah ini.