Apa saja manfaat teknologi pangan bagi konsumen yang berhubungan dengan industri pertanian? Secara umum, teknologi yang berkembang saat ini sudah sangat pesat dan bisa membantu kehidupan manusia sebagai konsumen. Lalu untuk meningkatkan produksi dan memperbaiki manajemen bisnis, diperlukan teknologi lebih lanjut untuk mengembangkan bisnis pertanian kearah yang lebih baik lagi.
Apa pengertian teknologi pangan? Teknologi adalah penerapan dari konsep yang memudahkan hidup manusia. Ada banyak sekali jenis teknologi yang harus sobat ukmsúmut ketahui, seperti teknologi komunikasi, teknologi pangan, teknologi sains, teknologi pangan (yang akan kita bahas dalam artikel kali lagi).
Teknologi pangan adalah cabang penerapan rekayasa teknologi yang berkaitan dengan pemprosesan, penyimpanan, pengemasan, pendistribusian, dan pemasaran produk pangan yang dihasilkan dari Pertanian. Tujuan penerapan teknologi pangan adalah untuk meningkatkan efisiensi dalam produksi, memperpanjang umur simpan, dan meningkatkan kualitas serta ketahanan pangan.
Dengan memanfaatkan teknologi di bidang pertanian, tentunya akan memberikan Efek positif terhadap pengembangan pertanian itu sendiri. Misalnya zaman dulu para petani kita menggunakan pacul, untuk keperluan bajak sawah. Sekarang sudah ada mesin traktor yang lebih efektif dan efisien.
Kemajuan teknologi pangan sebenarnya tidak hanya berdampak positif terhadap pertanian, tetapi juga bisa berdampak negatif pada keberlangsungan lingkungan yang terlalu masif. Karena penggunaan zat kimia seperti pupuk dan pestisida, bisa memberikan resiko keracunan dan munculnya ketergantungan terhadap teknologi itu sendiri.
Namun kali ini ukmsumút akan fokus membahas mengenai manfaat atau dampak positif yang bisa kita dapatkan dari penerapan teknologi di bidang pangan dan pertanian dalam skala umkm.
Daftar Isi
Manfaat Teknologi Pangan bagi Konsumen

Bidang pertanian, salah satunya penyediaan pangan adalah hal yang vital bagi sebuah negara. Ketahanan pangan nasional bergantung pada seberapa maju penerapan teknologi bagi kebutuhan pangan. Berikut beberapa manfaat teknologi pangan :
Baca juga : Contoh Peluang Bisnis UMKM Pertanian
Inovasi Pangan
Salah satu manfaat teknologi pangan bagi manusia adalah adanya inovasi pangan. Dahulu, orang hanya mengenal satu atau dua jenis pangan utama untuk dikonsumsi. Sedangkan sekarang, ada banyak jenis pangan baru yang lebih unggul.
Teknologi pangan bisa menghasilkan produk pangan yang baru dan inovatif. Misalnya makanan fungsional yang memiliki manfaat kesehatan tambahan, makanan yang memiliki warna atau cita rasa yang lebih enak, kaya gizi. Atau makanan organik, dan makanan alternatif protein non-hewani untuk para vegetarian.
Produktivitas Pangan Meningkat
Manfaat utama dari penerapan teknologi pangan adalah meningkatkan produktifitas pangan dari sektor pertanian. Dari yang biasanya budidaya konvensional menghasilkan 1 ton per ha (misalnya), dengan penerapan teknologi yang ada, bisa menghasilkan 5 ton per ha.
Dengan produktifitas yang meningkat, diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan manusia yang semakin lama semakin bertambah, dengan lahan pertanian yang semakin berkurang akibat alih fungsi lahan.
Teknologi pangan mencakup penggunaan varietas tanaman yang diperoleh melalui rekayasa genetika untuk meningkatkan hasil dan ketahanan terhadap penyakit.
Kualitas Pangan Meningkat
Selain kuantitas yang meningkat karena diakibatkan produktivitas meningkat, teknologi pangan juga berperan penting dalam meningkatkan kualitas pangan bagi manusia.
Manusia membutuhkan pangan sebagai kebutuhan dasar hidupnya. Sehingga kualitas pangan adalah faktor penting dalam menentukan taraf hidup manusia. Semakin berkualitas pangan yang dikonsumsi, tingkat kesehatan masyarakat juga akan meningkat.
Misalnya teknologi pangan dengan teknik fortifikasi (penambahan nutrisi ke dalam makanan), pengolahan makanan tanpa merusak nutrisi utama, pengembangan makanan fungsional mengandung berbagai zat bermanfaat dan sebagainya.
Precision Farming
Presisi pertanian adalah sebuah istilah dimana ketika petani telah menggunakan teknologi semacam GPS dan drone dalam budidaya tanaman pangan, maka dimungkinkan pengelolaan lahan yang lebih akurat dan presisi.
Dahulu dalam penentuan dosis pupuk dan pestisida masih dilakukan secara tradisional, jadi banyak yang tidak sesuai dosis yang seharusnya. Tenaga kerja yang dibutuhkan juga bisa berasal dari teknologi seperti drone yang bisa menyebarkan pupuk atau pestisida dalam jumlah lahan yang lebih luas.
Rekayasa Genetika
Semua pengusaha bidang pertanian pasti akan sepakat bahwa teknologi pangan saat ini telah memudahkan manusia dalam melakukan pemenuhan kebutuhan pangannya. Salah satunya adalah karena adanya rekaya genetika yang diterapkan pada komoditas pertanian.
Manfaat rekayasa genetik sangat banyak dan telah dirasakan oleh manusia sebagai konsumen utama bidang pangan. Seperti menentukan kandungan spesifik pada buah atau sayur, misalnya tambahan vitamin.
Selain itu juga dapat diubah sifat tanaman yang diinginkan supaya lebih unggul dari sifat alaminya. Seperti lebih tahan perubahan cuaca, buah yang tidak gampang busuk, ukuran yang lebih besar, dan sifat unggul lainnya.
Antisipasi Gagal Panen
Teknologi pangan bermanfaat untuk mengatasi (setidaknya mengurangi) resiko kerugian dalam budidaya pertanian. Seperti yang sobat ukmsumut.com ketahui, pertanian adalah bidang bisnis yang penuh dengan resiko. Karena banyak faktor yang menyebabkan gagal atau berhasilnya budidaya pertanian.
Jadi manfaat teknologi pangan bagi manusia sebagai konsumen adalah mengurangi kerugian pangan. Kerugian yang dimaksud misalnya pembusukan cepat, serangan hama dan penyakit, terjadinya musibah alam seperti banjir, kekeringan dll.
Salah satu teknologi pangan adalah metode pengemasan dan penyimpanan yang inovatif sehingga bisa memperpanjang umur simpan komoditas pangan. Penerapan metode pengawetan seperti pengeringan, pengalengan juga bisa mengurangi pembusukan pada pangan.
Prakiraan Iklim dan Cuaca Lebih Akurat
Penggunaan teknologi untuk pemantauan iklim dan cuaca bisa membantu petani dalam merencanakan tindakan apa yang harus dilakukan ketika memasuki suatu musim tertentu.
Karena dahulu, petani belum memiliki akses informasi terhadap iklim dan cuacara ini. Teknologi satelit telah membantu petani menghadapi tantangan seperti perubahan iklim, dan mengurangi risiko bencana alam. Sehingga bisa menimalisir kerugian budidaya pangan.
Terpenuhinya Ketahanan Pangan Nasional
Bagi suatu negara, ketahanan pangan merupakan hal penting yang harus dijaga. Pengertian ketahanan pangan menurut Undang Undang No. 18 tahun 2012 tentang Pangan adalah suatu kondisi terpenuhinya Pangan bagi negara sampai dengan perseorangan, yang tercermin dari tersedianya pangan yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, beragam, bergizi, merata, dan terjangkau serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat, untuk dapat hidup sehat, aktif, dan produktif secara berkelanjutan.
Ketahanan pangan sangat bergantung dari teknologi pangan yang sudah dikuasai oleh suatu negara. Sehingga negara tersebut bisa memenuhi kebutuhan pangan masyarakat nya dari teknologi yang sudah diterapkan dalam budidaya pertanian yang menghasilkan pangan.
Data yang Lebih Lengkap
Teknologi informasi dalam pengembangan software atau perangkat lunak yang membantu pencatatan laporan keuangan secara otomatis dinilai lebih efektif dan efisien dibanding dengan menggunakan jasa akuntan.
Tidak seperti zaman dahulu, orang-orang mencatat menggunakan kertas dan tentunya membutuhkan biaya serta waktu yang lama, sekarang dengan perkembangan teknologi informasi di bidang software, ada banyak sekali tool yang bisa membantu sobat ukmśumut dalam proses pencatatan laporan keuangan bisnis.
Platform pengelolaan data pertanian membantu petani mengumpulkan, menganalisis, dan memanfaatkan data untuk membuat keputusan yang lebih baik terkait pemilihan tanaman, pemeliharaan lahan, dan penjadwalan tanam.
Pengendalian HPT lebih Efektif
Salah satu tantangan terkini dalam dunia pertanian termasuk budidaya tanaman pangan adalah serangan hama dan penyakit tanaman (HPT).
Dengan adanya teknologi pangan, maka hal ini memungkinkan petani dalam melakukan pengembangan metode kontrol hama dan penyakit yang lebih efektif, seperti penggunaan pestisida yang lebih aman dan strategi biopestisida yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Mengurangi Biaya
Ketika berbisnis di bidang pertanian yang mengandalkan teknologi, maka sejatinya bisnis tersebut telah mengurangi biaya produksi dan operasional lebih banyak jika dibandingkan dengan pertanian tradisional atau konvensional.
Apabila dibandingkan dengan bisnis pertanian zaman dahulu, yang ini akan menghabiskan biaya yang tidak murah terhadap produksi operasional dan membutuhkan waktu karena menggunakan teknologi lama yang tidak efisien.
Adapun penggunaan teknologi di sini bisa mesin produksi, mesin pengolahan, packaging, mesin alsintan, drone, dan agar perangkat yang bisa membantu operasional bisnis sobat ukmsumut supaya berjalan lebih efektif dan efisien.
Mempermudah Monitoring
Teknologi pangan telah membantu manusia dalam mengawasi dan monitoring tanpa adanya hambatan jarak dan waktu. Hal ini juga berarti membantu petani dalam kegiatan budidaya. Selain itu bisa membantu dalam berinteraksi terhadap klien dan partner bisnis.
Selain itu, controlling dan monitoring menjadi lebih mudah dilakukan terhadap buruh tani, dengan bantuan CCTV misalnya, penggunaan teknologi drone, atau adanya mesin pengolah hasil panen yang bisa memproduksi hasil yang lebih massif.
Sensor dan teknologi pemantauan digital memungkinkan petani memantau kondisi tanaman secara real-time, memprediksi hama dan penyakit, serta mengoptimalkan penggunaan pupuk.
Kesimpulan
Penerapan teknologi dalam bisnis pertanian seharusnya dilakukan dalam porsi dan skala yang tepat, sehingga dampak positifnya bisa dirasakan secara maksimal. Apalagi bisnis pertanian masih memiliki modal yang besar, apabila menggunakan teknologi tinggi, tentu akan memberatkan para pelaku usaha.
Demikian pembahasan kita mengenai materi teknologi dalam bisnis, semoga bisa menginspirasi dan menambah wawasan untuk sobat ukmsumut.com .
Jangan lupa untuk mengunjungi kami pada pembahasan selanjutnya, dan berikan informasi ini kepada teman-temanmu di media sosial dengan menekan tombol share di bawah. terimakasih.