Bagaimana analisa usaha ikan nilai 1000 ekor? kita akan membahas mengenai peluang bisnis budidaya ikan nila di lahan sempit bahkan bisa di depan rumah dengan menggunakan anakan sejumlah 1000 bibit saja, cocok untuk pemula. Bisnis budidaya ikan nila menjadi alternatif yang cukup menjanjikan karena memberikan keuntungan yang besar bila digeluti secara fokus dan tekun.
Ikan nila dewasa adalah ikan konsumsi yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Ikan ini sendiri memiliki panjang tubuh dengan rata rata 30 cm. Bersifat agresif dan sangat cepat berenang. Hidup di air tawar, mudah beradaptasi dan lebih resistan terhadap penyakit.
Peluang bisnis ternak ikan nila cukup menguntungkan. Pada satu kali pemijahan, ikan betina dapat mengeluarkan telur hingga 300-1.500 butir. Ikan nila dapat melakukan pemijahan apabila telah mencapai umur 1-1,5 tahun serta dapat melakukan proses bertelur 6-7 kali dalam setahun.
Jenis ikan nila ini sangat banyak penggemarnya. Ikan ini banyak dibudidayakan dan dijadikan sebagai peluang bisnis yang cukup menjanjikan. Ikan nila adalah ikan konsumsi yang mulai diperkenalkan yang berasal dari Afrika bagian timur.
Nama latinnya Oreochromis niloticus. Memiliki daging yang lezat dan bergizi sehingga banyak dijadikan sebagai konsumsi daging non-ayam. Apalagi menteri perikanan kini menggalakkan keluarga Indonesia supaya mengkonsumsi ikan setiap harinya.
Analisa Usaha Ikan Nila
Kamu dapat mebudidaya ikan nila di area sekitar rumah yang sempit bila memang tidak memiliki modal awal yang cukup. Buatlah kolam dengan menerapkan ember atau drum plastik. Karena dengan menggunakan ember ini, kamu tidak perlu lagi mempersiapkan lahan yang luas yang membutuhkan modal awal yang cukup besar.
Selain menyediakan ember, sobat ukmsumut.com juga harus mulai membeli bibit ikan nila yang berkualitas. Pastikan bibit yang kamu punya berkualitas jika perlu memiliki sertifikasi oleh lembaga pembudidaya di daerah kamu. Dapatkan juga pakan ikan yang berkualitas yaitu kandungan pelet ikan dengan komposisi protein 20% – 30%, lemak 70% dan karbohidrat 70% serta daun-daunan.
Baca juga : Ide Usaha Ternak Hewan yang Menjanjikan
Biaya Investasi Kolam Usaha Ternak Ikan Nila
Persewaan atau pembuatan kolam selama 1 tahun = Rp 500.000
Biaya perbaikan kolam = –
Peralatan tambahan = –
Total modal investasi = Rp 500.000
Biaya Operasional Usaha Ternak Ikan Nila
Benih ikan nila = 1000 ekor = Rp 800.000
Pakan ikan nila = Rp 6.000 x 30 Kg = Rp 800.000
Biaya tambahan = Rp 100.000
Membayar tenaga untuk membantu ternak ikan nila = bekerja sendiri
Total biaya operasional = Rp 1.700.000
Total Biaya = 500.000 + 1.700.000 = 2.200.000
Potensi Keuntungan Usaha Ternak Ikan Nila
Masa pemeliharaan ikan nila selama 6 bulan, setelah 6 bulan maka ikan nilabisa dipanen dengan perkiraan keuntungan yang didapat sebagai berikut:
1000 ekor ikan nila, dilebihkan 100 benih, asumsinya 10% tidak dapat dipanen karena hambatan di lapangan,
maka bisa panen 90% =1000 ekor ikan nila
Rata-rata ikan nila memiliki berat 500 gram per ekor, jadi jika 1000 ekor, berarti ada 500 Kg
Penghasilan = Rp 27.000 x 500 = Rp 13.500.000
Keuntungan = Rp 13.500.000 – Rp 2.200.000 = Rp 11.300.000
Keuntungan selama beberapa bulan pemeliharaan bibit ikan nila ternyata genap 11.ooo.ooo
Berarti sudah balik semua modal dikurangi untuk biaya investasi seperti kolam sebanyak per tahun
Tentunya jika ditekuni maka untuk periode berikutnya atau 6 bulan berikutnya jika sobat ukmsumut fokus untuk menjadi pengusaha ternak nila juga penghasilan akanterus meningkat karena pengeluarannya juga lebih sedikit karena sudah biayainvestasi sewa kolam selama 1 tahun juga.
Tips Memulai Usaha Budidaya Ikan Nila
Adapun beberapa langkah yang bisa kamu lakukan antara lain :
Langkah 1 :
Belilah ember atau drum plastik besar yang biasanya dipakai untuk minyak. Ember drum ini biasanya berukuran 60, 80, 100, hingga 150 liter. Letakkan ember pada tanah yang datar, tidak miring. Buatlah atasan atap yang terbuat dari paranet atau plafon yang semi terbuka.
Langkah 2 :
Pakailah batu bata di dasar antara ember untuk menjaga posisi ember, dan memudahkan pengecekan tinggi dan pengisian air (susun secara merata dengan ketinggian yang sama)
Langkah 3 :
Taburkan sekam di dasar ember secara merata dan buatlah sanitasi air untuk mempermudah pembersihan kolam ember. Biasanya kamu dapat melubangi bagian bawah dan memasang semacam keran air untuk membuang air secara rutin demi menguransi amoniak yang berasal dari kotoran ikan.
Langkah 4 :
Setelah semua langkah dilakukan, kamu bisa mulai mengisi kolam ember dengan air sumur. Hindari menggunakan air leding atau PDAM.
Langkah 5 :
Yang harus kamu lakukan selanjutnya adalah memilih bibit ikan nila yang berkualitas. Ada dua cara untuk mendapatkan bibit ikan nila yang baik, pertama dengan mendapatkannya langsung dari indukan ikan (tentunya ini merepotkan dan butuh ilmu baru) dan yang kedua (tentunya kami sarankan), adalah dengan membelinya langsung di pasar atau koperasi perikanan yang terpercaya.
Adapun ciri anakan ikan nila yang berkualitas dan baik adalah sebagai berikut :
Bibit memiliki belang yang jelas dengan ukuran kurang lebih dua belas cm
Pergerakannya lincah dan fisiknya nya tidak ada yang cacat
Bibit memiliki warna yang sama dan setiap bibit memiliki berat kurang lebih tiga puluh gr
Langkah 6 :
Selanjutnya adalah penyebaran bibit ikan. Ikan ini memang adalah ikan yang memiliki daya tahan yang kuat, tapi perlu diingat bahwa untuk proses penebaran benih tetap tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Pastikan kamu melakukan beberapa teknik dibawah ini :
a. Siapkan wadah ember dan masukan air bersih sampai memenuhi wadahnya setengah,
b. Masukan anakan ikan ke dalam wadah dan tunggu sampai kurang lebih sepuluh menit;
c. Penuhi ember dengan air kolam dan tunggu lagi lima menit (supaya ikan nilai tidak stres)
d. Jatuhkan bibit dengan perlahan, ke dalam ember yang sudah diisi air tadi
e. Akan lebih baik jika kamu memberi batas maksimum 25 ikan untuk setiap ember (hal ini relatif, tergantung besar ember yang kamu pakai)
Langkah 7 :
Yang harus sobat ukmsumut lakukan dengan baik sampai masa panen ikan nila, adalah memberi pakan secara teratur dan juga selalu memperhatikan kebersihan air didalam ember. Kamu harus tahu bahwa Ikan nila harus diberi makan setidaknya dua sampai tiga kali sehari. Kamu bisa memilih pakan yang mengandung protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin yang seimbang
Kamu juga bisa memberi makan ikan nila dengan siput sawah dan kombinasi menggunakan sayuran yang sudah dipotong kecil.
Langkah 8 :
Untuk masa panen, biasanya setelah enam bulan, ikan nila akan mencapai berat yang sesuai dengan permintaan pasar, yaitu sekitar 500 gr, yang artinya ikan sudah siap dipanen dan dilepas ke konsumen atau pengepul.
Budidaya Ikan Nila di dalam Drum Plastik
Pada dasarnya ternak ikan nila di dalam drum plastik hampir sama dengan budidaya ikan nila menggunakan ember. Drum plastik menurut wikipedia adalah benda yang berbentu seperti kapsul besar yang punya manfaat untuk menampung sesuatu, seperti misalnya digunakan sebagai menampung air yang digunakan untuk budidaya ikan.
Drum untuk penggunaan rumah tangga biasanya terbuat dari plastik sedangkan untuk pabrik menggunakan bahan yang terbuat dari logam. Untuk lebih lengkapnya, kamu bisa tonton video panduan budidaya ikan nila menggunakan drum plastik dibawah ini. Supaya lebih memudahkan kamu dalam pemahaman nya
Video Ternak Ikan Nila
Jika kamu berminat untuk menjalankan bisnis budidaya ikan nila ini, kamu dapat mencari buku mengenai budidaya ikan nila di pasaran atau perpustakaan. Bila tidak ingin repot membeli, kamu bisa juga mengakses berbagai situs informasi di internet mengenai cara dan panduan teknis pembudidayaan ikan nila.
Atau bisa juga kamu tonton video pengalaman budidaya ikan nila yang sudah admin ukmsumut sematkan dibawah ini, dari youtube. jadi kamu tinggal tonton saja dan klik tombol play untuk mengetahui pengalaman orang lain dalam berusaha dibidang ikan konsumsi yang satu ini
Baca juga : Usaha Bidang Pertanian yang Menguntungkan
Kata Penutup
Demikianlah pembahasan ukmsumut mengenai Peluang Bisnis Usaha Ikan Nila kali ini. Silahkan bila kamu ingin memulai berbisnis budidaya ikan, maka melakukan dengan penuh persiapan dan strateig dengan sebagaik mungkin adalah langkah yang paling tepat.
Semoga saja peluang usaha sampingan ikan nila yang kami sampaikan diatas, dapat bermanfaat untuk kamu dan menginspirasi kamu untuk lebih bersemangat dalam melakukan bisnis mandiri. Jangan lupa berkomentar dan klik tombol share dan bagikan artikel ini ke sosial media kalian masing masing ya!